Menyambut Tendangan Sudut Lawan

Setelah Patrice Evra membantu tim nasional perancis meraih kemenangan tersebut, mantan kapten skuad ayam jantan tersebut juga diberikan sanjungan akan gaya serta jiwa kepemimpinan yang ia tunjukkan ditambah lagi perannya dalam menggunakan kelebihannya yang tidak dimiliki oleh rekan setimnya, yakni pengalaman dalam menyatukan berbagai perbedaan yang ada didalam skuad asuhan pelatih laurent blanc saat itu. Memang tidak semua pemain memiliki jiwa kepemimpinan dan bahkan seorang lionel messi juga tidak mampu menunjukkan kualitas berita bola yang satu ini sampai usianya menginjak hampir tiga puluh tahun (30) dan orang sering menganggap leadership sebagai sesuatu yang sepele namun itu semua hanya karena kita tidak pernah melihat apa yang terjadi didalam ruang ganti dan juga apa kata - kata semangat pembakar jiwa yang dilontarkan guna menolong seorang pemain dalam menaikkan performanya mengolah si kulit bundar ladangberitabola.


Patrice Evra sendiri merupakan seseorang yang sangat agresif dalam mengolah si kulit bundar terutama ketika dirinya mendapatkan bola itu dan secara taktis dirinya juga pintar alias bisa mengetahui apa yang seharusnya ia lakukan dan tidak dilakukan. Selanjutnya patrice evra juga merupakan seorang pemain sepakbola yang fleksibel dan mudah beradaptasi seperti yang telah disebutkan pada paragraf sebelumnya ditambah juga etos kerjanya yang sangat mengagumkan dan ia adalah pekerja keras. Disamping itu semua, dirinya paling dikenal oleh rekan setim sebagai seseorang yang memiliki jiwa kepemimpinan tinggi dan juga hasratnya yang meledak - ledak terutama diatas lapangan hijau, baik ketika sedang mengolah si kulit bundar maupun tidak. Inilah berbagai sebab mengapa seorang sir alex ferguson saat itu melihat adanya potensi berita bola dunia yang tertidur didalam sosok patrice evra muda di marseille ia menggunakan kaki kiri.


Setelah membahas perjalanan karir seorang patrice evra ditingkat internasional dan juga klub berita sepak bola indonesia, sekarang kita akan beranjak ke gaya bermain mengolah si kulit bundar dari pemain sepakbola yang pernah ditunjuk menjadi kapten tim nasional Perancis ini. Patrice Evra sendiri seringkali dianggap sebagai salah satu pemain sepakbola terbaik didunia pada posisinya sebagai bek sayap kiri ketika ia masih mengalami umur atau masa primanya. Selain itu, patrice evra juga merupakan seorang pesepakbola yang amat cepat, lincah, penuh energi, dan juga atletic dimana walaupun fisiknya tidak terlalu berukuran besar namun secara kekuatan ia sangat kuat dan sanggup memenangkan banyak sekali duel udara yang mengharuskan dirinya melompat tinggi mengambil bola dengan menggunakan kepalanya, dan hal ini sangat dibutuhkan terutama ketika berada didepan gawang sendiri menyambut tendangan sudut lawan.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Diraih Oleh Dimitar Berbatov

Menit Pertama Berita Bola

Yang Kerap Tidak Dimainkan