Angka Yang Tidaklah Jelek

Pada tanggal delapan belas (18) bulan mei tahun dua ribu tujuh belas (2017) selanjutnya, son heung min lagi - lagi mampu melesakkan brace alias raihan dua (2) buah gol kedalam gawang lawannya kali ini adalah juara bertahan liga primer inggris leicester city, dan tottenham hotspur mampu menunjukkan kelas mereka dengan memenangkan laga tersebut dengan skor akhir yang fantastis enam satu (6 - 1) sekaligus membalaskan dendam musim lalu dimana skuad mauricio pochettino ini harus kehilangan gelar mahkota juara liga primer inggris dari skuad the foxes yang secara tipis berada dipuncak klasemen akhir. Memang seperti yang selalu disebutkan pada setiap kesempatan sebelumnya bahwa didalam dunia sepakbola seperti ini tidak ada yang pasti, dimana tim besar dunia bisa saja menelan kekalahan dari klub semenjana yang belakangan sedang dialami oleh raksasa la liga spanyol dan dunia real madrid dikancah domestik berita bola mengakhiri dominasi die roten.



Dengan total gelontoran gol mencapai dua puluh satu (21) diseluruh kompetisi berita bola dunia yang diikuti oleh tottenham hotspur, son heung min bersama - sama dengan harry kane dan juga dele alli menjadi pasangan trio the lily whites pertama sepanjang sejarah yang mampu menggelontorkan lebih dari dua puluh (20) buah gol masing - masing sepanjang musim tersebut dan pencapaian ini juga sangat membanggakan mengingat kedua rekan setimnya tersebut sudah sangat teruji perannya dalam mengolah si kulit bundar diatas lapangan hijau, meski harus diakui juga bahwa peran harry kane dalam membobol gawang lawan sangatlah dominan sepanjang musim itu bahkan hingga sekarang dan pemain yang memiliki tinggi badan seratus delapan puluh tiga sentimeter (183 cm) ini juga kerap berperan sebagai pengacak - acak dinding pertahanan lawan berdua dengan dele alli dan memanfaatkan kecepatan serta kelincahan mereka digantikan dengan kandidat lain.



Son heung min juga kemudian mampu menciptakan gol pertamanya pada musim sepakbola tahun dua ribu tujuh belas hingga dua ribu delapan belas (2017 - 2018) sekarang ini pada pergelaran liga champions eropa yang digelar oleh asosiasi sepakbola seluruh eropa tersebut. Dalam kompetisi berita bola indonesia antarklub yang paling bergengsi tersebut, pemain yang lahir di chuncheon, korea selatan ini lahir tanggal delapan (8) bulan juli tahun seribu sembilan ratus sembilan puluh dua (1992) silam ini berhasil mengoyak jala gawang lawannya yang berasal dari bundesliga jerman borussia dortmund tanggal tiga belas (13) bulan september tahun dua ribu tujuh belas (2017) silam dalam kandang tottenham hotspur sementara di stadion wembley. Pada akhirnya skuad asuhan mauricio pochettino ini berhasil memetik hasil positif dengan mengalahkan bekas tim asuhan jurgen klopp itu dengan skor akhir tiga satu (3 - 1), sebuah angka yang tidaklah jelek mengingat mereka juga menjadi kandidat kuat bersama dengan real madrid yang sama - sama menghuni grup itu.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Dengan Skor Akhir Meyakinkan

Terbaik Mereka Bagi Klub

Guna Mengakhiri Paceklik Tersebut