Jika Mereka Sendiri Kejebolan
Akan tetapi performa kinclong yang ditunjukkan oleh seorang steven jovetic diawal kedatangannya itu tidak mampu bertahan lama lantaran pemain sepakbola profesional yang lahir tanggal dua (2) bulan november tahun seribu sembilan ratus delapan puluh sembilan (1989) silam di titograd, sfr yugoslavia dan berposisi sebagai seorang penyerang atau striker ini harus mengalami paceklik gol selama beberapa pertandingan berita bola indonesia lamanya. Stevan jovetic baru mampu mengakhiri kekeringan gol itu dengan cetakan brace alias gelontoran sepasang golnya yang berhasil ia sarangkan kedalam gawang udinese dan sekaligus menjadi titik kembalinya kepercayaan dirinya kala menghadapi panggung serie a italia. Udinese sendiri memang kerap merepotkan banyak tim besar ditingkat domestik akibat gaya permainan mereka yang sangat efektif namun disisi lain inter milan yang juga bisa dibilang sudah tidak lagi sejaya dulu masih tetap memiliki mental juara yang berhasil mereka tunjukkan disini dan stevan jovetic adalah figur yang sangat penting dalam meraih kemenangan berharga itu.
Sepanjang musim sepakbola tahun dua ribu enam belas hingga dua ribu tujuh belas (2016 - 2017) berikutnya, stevan jovetic sendiri harus kembali rela tidak lagi diikutsertakan oleh pelatih inter milan yang mengikuti pergelaran liga eropa dimusim berita bola dunia itu. Inter milan sendiri saat itu tengah menjalani masa - masa suram dan sempat bergonta - ganti pelatih dan baik frank de boer maupun stefano piolo yang sempat menjadi juru taktik nerazzuri masing - masing hanya memberikan kesempatan tampil lima kali (5) saja bagi pemain sepakbola profesional yang memiliki tinggi badan seratus delapan puluh tiga sentimeter (183 cm) ini untuk mengolah si kulit bundar diatas lapangan hijau. Persaingan dilini depan sebagai seorang penyerang memang sangatlah ketat dan tidak mudah dilalui, dan hal ini juga dirasakan oleh stevan jovetic yang sempat merasakan hal serupa ketika masih membela manchester city.
Lalu menginjak tanggal dua puluh lima (25) bulan agustus tahun dua ribu empat belas (2014) berikutnya, stevan jovetic akhirnya mampu mencetak brace alias gelontoran sepasang gol berita bola kedalam gawang lawannya, yakni liverpool. Dalam pertandingan lanjutan liga primer inggris tersebut, klub berjuluk the citizens ini mampu mengalahkan liverpool yang kala itu masih diperkuat oleh steven "slippy g" gerrard dengan skor akhir meyakinkan tiga satu (3 - 1) dikandang sendiri. Liverpool memang sangatlah tidak konsisten performanya disegala ajang dan belakangan ini, lini pertahanan mereka kerap dipertanyakan oleh berbagai pengamat dan juga penggemar sendiri karena apalah artinya gelontoran empat (4) buah gol jika mereka sendiri kejebolan dengan jumlah yang sama, dan bahkan lebih banyak. Manchester city sendiri musim lalu menghabiskan biaya besar untuk merombak dinding pertahanan mereka dan hasilnya bisa langsung dilihat.
Sepanjang musim sepakbola tahun dua ribu enam belas hingga dua ribu tujuh belas (2016 - 2017) berikutnya, stevan jovetic sendiri harus kembali rela tidak lagi diikutsertakan oleh pelatih inter milan yang mengikuti pergelaran liga eropa dimusim berita bola dunia itu. Inter milan sendiri saat itu tengah menjalani masa - masa suram dan sempat bergonta - ganti pelatih dan baik frank de boer maupun stefano piolo yang sempat menjadi juru taktik nerazzuri masing - masing hanya memberikan kesempatan tampil lima kali (5) saja bagi pemain sepakbola profesional yang memiliki tinggi badan seratus delapan puluh tiga sentimeter (183 cm) ini untuk mengolah si kulit bundar diatas lapangan hijau. Persaingan dilini depan sebagai seorang penyerang memang sangatlah ketat dan tidak mudah dilalui, dan hal ini juga dirasakan oleh stevan jovetic yang sempat merasakan hal serupa ketika masih membela manchester city.
Lalu menginjak tanggal dua puluh lima (25) bulan agustus tahun dua ribu empat belas (2014) berikutnya, stevan jovetic akhirnya mampu mencetak brace alias gelontoran sepasang gol berita bola kedalam gawang lawannya, yakni liverpool. Dalam pertandingan lanjutan liga primer inggris tersebut, klub berjuluk the citizens ini mampu mengalahkan liverpool yang kala itu masih diperkuat oleh steven "slippy g" gerrard dengan skor akhir meyakinkan tiga satu (3 - 1) dikandang sendiri. Liverpool memang sangatlah tidak konsisten performanya disegala ajang dan belakangan ini, lini pertahanan mereka kerap dipertanyakan oleh berbagai pengamat dan juga penggemar sendiri karena apalah artinya gelontoran empat (4) buah gol jika mereka sendiri kejebolan dengan jumlah yang sama, dan bahkan lebih banyak. Manchester city sendiri musim lalu menghabiskan biaya besar untuk merombak dinding pertahanan mereka dan hasilnya bisa langsung dilihat.
Komentar
Posting Komentar